Jakarta, Gatra.com – Teh pucuk harum kembali menghadirkan Pucuk Cool Jam 2020. Sebuah acara untuk kaum milenial yang mempunyai band atau aktif mengikuti ekstrakulikuler seni, khususnya bagi anak sekolah menengah atas (SMA).
Menurut Marketing Manager SAE Indonesia, Yudha Diputra, Pucuk Cool Jam adalah sebuah festival pentas seni, untuk berekspresi, menginspirasi dan melatih bakat.
“Serta ingin mengajak generasi milenial bersama-sama menciptakan sebuah perjalanan kreatif yang lebih seru, berkesan, sekaligus menantang,” kata Yudha saat Press Conference, di Ballroom A, Thamrin Nine Ballroom, Jakarta Pusat, Rabu (2/10).
Nantinya festival akan digelar pada tanggal 1 Februari 2020 dan menjangkau lebih luas lagi wilayah di Indonesia, yaitu; Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Samarinda, Makasar, dan Palembang. Dengan tema yang akan diusung yaitu "Make The Journey Louder".
"Pembekalan dalam skill bermusik sangat diperlukan para musisi muda terlebih ketika akan memasuki industri musik di mana penampilan mereka akan dinikmati oleh masyarakat," ujar Yudha.
Nantinya pada tahun depan akan menghadirkan wajah-wajah juri baru seperti Armand Maulana yang didampingi Iga Masardi—vokalis Barasuara yang telah jadi juri sejak 2017, untuk menjadi juri dalam kategori band, sedangkan Bisma Karisma dan Ufa Sofura untuk kategori ekstrakulikuler.
"Untuk talenta anak muda di Indonesia sekarang, cukup berkembang, mungkin karena teknologi yang sudah makin gampang diakses, kalo dahulu mau belajar nari saja susah, sekarang mah sudah lebih kreatif, cukup bagus menurutku," ujar Ufa yang juga seorang penari profesional.
Sebagai informasi, untuk pendaftaran audisinya telah dibuka sejak tanggal 2 September dan akan berakhir pada tanggal 31 Oktober 2019.
Reporter: SAR