Jakarta, Gatra.com - Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo mengatakan, pemerintah akan menghidupkan kembali industri pesawat terbang. Menurutnya, sektor industri tersebut dimasukkan ke dalam Program Strategis Nasional (PSN) 2019-2024.
"Dari 39 proyek [PSN] dan satu program industri pesawat yang bernilai Rp 621 triliun, kami coba untuk dorong agar masuk dalam tahap konstruksi," ujar Wahyu dalam Seminar Nasional Infrastruktur Menyambut Indonesia Maju 2020-2024, Jakarta, Rabu (2/10).
Program industri pesawat terbang, kata Wahyu, menjadi pelengkap dua program dan 223 PSN yang kini sedang berjalan. Ia juga menyebutkan nilai investasi dari program-program tersebut mencapai Rp 4.183 triliun.
"Proyek-proyek tersebut telah masuk dalam tahap konstruksi. Kita berharap dalam waktu secepat-cepatnya bisa diselesaikan," katanya.
Secara akumulatif, hingga September 2019 terdapat 81 PSN yang telah selesai dan beroperasi dengan nilai investasi mencapai Rp 390 Triliun. Selain itu, terdapat 27 proyek, 1 program ketenagalistrikan, dan 1 program pemerataan ekonomi yang sedang tahap konstruksi dan mulai beroperasi sebagian.
Sedangkan, 22 proyek dalam tahap konstruksi dan akan beroperasi di 2019, dan 80 proyek sedang konstruksi dan akan beroperasi setelah 2019. Sebanyak 129 proyek dan 2 program di atas, memiliki nilai investasi sebesar Rp. 2.860 Triliun.