Jakarta, Gatra.com- Unjuk rasa diperkirakan kembali dilakukan di Kawasan Gedung DPR/MPR RI Jakarta, Senin (30/9). Sebagai upaya antisipasi, jajaran Kepolisian Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas.
Polisi nantinya melakukan penutupan dan pengalihan beberapa ruas jalan agar aksi tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.
Kepala Sub Direktorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP M.Nasir mengatakan, pihak kepolisian lalu lintas sudah menyiapkan ratusan personel untuk pengamanan.
"Ada personel lantas [lalu lintas] sebanyak 232 personel," kata Nasir saat dikonfirmasi, Senin (30/9).
Sementara itu, Nasir menambahkan, upaya pengamanan dan penutupan jalan akan disesuaikan dengan situasi yang terjadi di lapangan. Polisi telah menyiapkan moveable concrete barrier, water barrier, hingga kawat berduri.
Adapun ruas jalan yang akan dialihkan untuk pengamananan antara lain:
1. Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Slipi ditutup di bawah fly over Ladokgi, diarahkan ke Gerbang Pemuda.
2. Jalan Gerbang pemuda yang arah ke kiri ke Jalan Gatot Subroto ditutup, diputar balik ke Gerbang Pemuda di kolong Ladokgi atau lurus ke Jalan Gatot Subroto arah timur atau ke Bendungan Hilir.
3. Jalan Gerbang Pemuda yang arah ke kiri ditutup, dibelokkan ke kiri ke arah Jalan Asia Afrika ke Jalan Senayan dan Jalan Pakubuono.
4. Jalan Asia Afrika ke barat bisa lurus ke Jalan Tentara Pelajar atau ke arah Jalan Gerbang Pemuda lalu putar balik di bawah Ladokgi.
5. Jalan Tentara Pelajar dari arah Manggala Wanabakti di Traffic Light Palmerah diluruskan ke Permata Hijau dan Kebayoran Lama dan belok kiri ditutup.
6. Jalan Tentara Pelajar pojok Manggala Wanabakti, Jalan Gatot Subroto ditutup untuk mencegah lawan arus dan putar balik kendaraan.