Kerinci, Gatra.com – Kejahatan yang menggunakan hipnotis, sedang marak terjadi baik di Kabupaten Kerinci maupun di Kota Sungaipenuh. Dalam seminggu ini saja, setidaknya ada dua warga yang menjadi korban kejahatan hipnotis, dengan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Lantas bagaimana bisa mencegah agar tidak menjadi korban kejahatan hipnotis? Master hipnotis di Kerinci, Arisman, CH CHt, NNLP, MQG memberikan beberapa tips.
Dikonfirmasi Gatra.com, Arisman mengatakan untuk menghindari hipnotis harus selalu terjaga dan waspada setiap saat. “Harus menjaga jarak dengan orang asing, apalagi yang datang tiba-tiba ingin bertamu. Jangan melamun, sehingga pikiran kosong dan mudah dihipnotis,” katanya, Sabtu (28/9).
Dia juga meminta warga untuk tidak sendirian, terutama di tempat-tempat sepi. "Waspadai timbulnya rasa ngantuk dan pusing," ucap Arisman.
Dia juga meminta warga yang sedang menjadi korban kejahatan, untuk tidak mudah panik. "Tetap berkomunikasi dengan orang lain, namun harus waspada," katanya.
Untuk warga yang latah, usahakan selalu ditemani orang lain saat bepergian. Berikan sugesti kepada diri sendiri, bahwa kita tidak bisa dihipnotis. "Tips yang terakhir adalah berdoa, berharap kita terhindar dari semua kejahatan," kata Arisman.