Home Gaya Hidup Kemendikbud Ingin Gali Potensi Seniman Muda Lewat BAAA 3

Kemendikbud Ingin Gali Potensi Seniman Muda Lewat BAAA 3

Jakarta, Gatra.com - Direktorat Jenderal (Ditjen) Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar pameran dari karya yang dikompetisikan dalam Basoeki Abdullah Art Award (BAAA) 3 di museum Basoeki Abdullah. 

Sebanyak 40 Karya Seni rupa nominator yang 5 diantaranya menjadi karya terbaik di pamerkan, di Museum Basoeki Abdullah, Cilandak, Jakarta Selatan.

Sekertaris Ditjen (Sesditjen) Kebudayaan Kemendikbud, Sri Hartini, mengatakan kegiatan kompetisi dan pameran di Museum Basoeki Abdullah ini adalah sebuah realisasi, sebagaimana yang diamanahkan dalam Undang-Undang No. 5 tahun 2017 tentang Pemajuan kebudyaan.

“Pameran dan kompetisi ini adalah bentuk eksekusi dari UU No.5 tahun 2017 tentang salah satu objek pemajuan kebudayaan tentang tradisi lisan,” kata Sri Hartini saat membuka kegiatan di Museum Basoeki Abdullah, Jakarta, Rabu (24/9).

Tema Re-Mitologisasi yang diangkat dalam pameran dan Kompetisi BAAA 3 di Museum Basoeki Abdullah, ini ingin memberikan ekspresi para perupa muda dari generasi milenial dalam memberikan kesadaran utuh dalam karyanya.

“Dengan diberikannya ruang berekspresi ini, para perupa muda milenial diharapkan bisa meneruskan semangat maestro Basoeki Abdullah untuk mencapai hakikat tertinggi dalam mengekspresikan mitologi,” ujar Sri.

Sesditjen Kebudyaan juga mengungkapkan kegiatan kompetisi dan pameran ini diharapkan bisa di lakukan di beberapa daerah, sekaligus mencari bakat-bakat perupa yang ada di daerah, yang selama ini mungkin luput dari perhatian.

“Kami tadi berfikir mestinya ini tidak hanya dilakukan di sini (Kota besar). tapi harus datang ke desa-desa  untuk menggali potensi perupa muda. Karena di sana itu banyak sekali potensi perupa muda yang belum diketahui. Saya kira banyak sekali yang bisa digali untuk mempersiapkan perupa di masa depan,” katanya.

82

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR