Medan, Gatra.com - Aparat kepolisian mengamankan sejumlah mahasiswa yang diduga melakukan provokasi dan tindak pidana pada saat kerusuhan di DPRD Sumut. "Jumlah yang diamankan 53 orang , satu orang kemungkinan teroris," tegas Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto, di Medan, Selasa (24/9) malam.
Dalam kesempatan itu, dia juga menanggapi adanya video polisi memukuli sejumlah mahasiswa saat aksi di DPRD Sumut. "Biasalah kalau di lapangan, senggol-senggolan biasa. Rekan-rekan wartawan ada juga yang kena lemparan batu. Kira-kira kalau batu sebesar itu kena kepala bagaimana sih. Apa kita harus diam, kita sama-sama manusia," ungkapnya.
"Nanti kita periksa, yang melakukan kita periksa yang melakukan tindak pidana di kerusuhan tadi kita periksa," jelasnya. Mengenai kemungkinan melepas mahasiswa yang tertangkap, Agus belum bisa memberikan kepastian.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto, sebelumnya mengungkapkan bahwa sejumlah kendaraan dinas milik kepolisian rusak akibat insiden tersebut. "Ada 7 mobil dinas kita yang rusak," terangnya.