Pekanbaru, Gatra.com - Kabut asap imbas kebakaran hutan dan lahan semakin pekat menyelimuti Kota Pekanbaru, Senin (23/9). Akibatnya aktivitas Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru lumpuh. Tak ada pesawat yang berani mendarat di Bandara Internasional itu.
"Hingga siang hari memang tak ada satupun pesawat yang mendarat di Bandara SSK II. Ini terjadi lantaran pesawat yang menuju Pekanbaru belum ada yang terbang akibat jarak pandang yang tidak memadai," kata Executive General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Yogi Prasetyo Suandi kepada Gatra.com, Senin (23/9).
Yogi menyebut, tadi pagi tadi sekitar pukul 06.00 Wib-07.00 Wib ada 6 penerbangan yang take off. Kebetulan saat itu jarak pandang berada di angka 800 meter, aman untuk penerbangan.
"Tapi setelahnya, tidak ada lagi pesawat beraktivitas di bandara lantaran tak ada pesawat yang datang ke Pekanbaru," katanya.
Pantauan Gatra.com di papan pengumuman kedatangan, hingga siang hari seharusnya ada enam maskapai yang datang ke Pekanbaru; Citilink QG 936 ?dari Jakarta seharusnya mendarat pukul 07.15 WIB.
Berikutnya Batik Air ID 6856 dari Jakarta, seharusnya mendarat pukul 07.35 Wib, Lion Air JT124 dari Medan seharusnya mendarat 08.40 WIB.
Selanjutnya Citilink QG 928 dari Medan seharusnya mendarat pukul 08.55 WIB, Lion Air JT 276? dari Yogyakarta di jadwal pukul 09.00 WIB, dan terakhir Garuda Indonesia GA 172 dari Jakarta terjadwal pukul 10.20 WIB.
Akibat tak ada pesawat yang terbang ataupun datang, penumpukan penumpang pun terjadi di ruang tunggu. Mereka masih terus berharap udara akan semakin baik sehingga penerbangan bisa dilakukan.