Medan, Gatra.com - Karateka asal Medan, Trie Rantika berambisi terus menorehkan prestasi dan dipersembahkan bagi Sumatera Utara. Prestasinya saat ini saja, wanita berusia 19 tahun itu menarik perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara dan diganjar dengan penghargaan.
Itu diberikan saat puncak perayaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) XXXVI/2019 Sumatera Utara di Lapangan Alun-alun Pemkab Langkat, Stabat, 18 September lalu. Trie salah satu dari 53 insan olahraga yang menerima penghargaan dari Pemprov Sumut.
Baca Juga: Korupsi Lintasan Atletik, Anak Buah Baharuddin Ditahan
Penghargaan langsung diserahkan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi kepada 53 insan olahraga dan badan usaha yang telah berkontribusi persembahkan prestasi bagi Sumut, baik tingkat nasional hingga internasional.
Ada pun kategori yang mendapat penghargaan dari Pemprovsu, yakni, olahraga prestasi, olahraga pendidikan, pelatih berprestasi, pembina olahraga. Kemudian, penggerak olahraga, jurnalis olahraga dan badan usaha/lembaga/instansi.
Baca Juga: Korupsi Sirkuit Atletik Anak Buah Baharuddin Tersangka
Ada dua prestasi yang dipersembahkan Trie yang merupakan warga Jalan Karya Setia itu. Yakni, medali emas dari kejuaraan South East Asia Karate Federation (SEAKF) di Thailand U-21 kelas U-55 kg. Serta perak dari nomor kumite beregu putri di Asian Karate Federation (AKF).
"Alhamdulillah, saya bangga dan senang bisa dapat penghargaan prestasi seperti ini. Dihargai atas prestasi yang sudah diraih," tutur dara kelahiran Medan, Medan, 26 Mei 2000 itu, Jumat (20/9).
Baca Juga: Korupsi Dispora Sumut, Ruang Kerja Baharuddin Digeledah
Penghargaan yang diraih Mahasiswa Universitas Medan (Unimed) Fakultas Ilmu Keolahragaan jurusan Olahraga itu, juga disematkan kepada karateka lainnya yang meraih medali di kedua ajang tersebut. Yakni, Nicky Dwi Oktari, Tri Winarni, Daniel Hutapea, Wan Nurul Indana Zulfa, dan Desynta Banurea. Serta pelatih karate, Donny Dharmawan.
Dalam waktu dekat, anak pasangan Rafeno - Yusniar akan kembali berpeluang menambah rentetan prestasinya dengan tampil di World Karate Federation (WKF) di Chili, Oktober mendatang. "Saya mohon doanya, mudah-mudahan terpilih mewakili Indonesia dan meraih prestasi lagi. Target saya bisa meraih emas," tekadnya.
Reporter: Iskandar