Tangerang Selatan, Gatra.com- PT. Setiawan Dwi Tunggal, pengembang apartemen The Parc SouthCity siapkan investasi sebesar Rp1 Triliun untuk mengembangkan konsep hunian coliving pertama di Indonesia. "Investasi tersebut untuk penuhi kebutuhan millenial," ujar Direktur SouthCity, Peony Tang saat Groundbreaking The Parc Apartemen di SouthCity, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Kamis (19/9).
Menurutnya, trend hunian coliving menjadi salah satu daya tarik bagi generasi milenial yang merupakan target market bagi SouthCity. Ia mengklaim kalau hunian yang ditawarkannya berbeda dengan hunian lainnya.
"Kami memberi kesempatan bagi para penghuni untuk berkomunitas dan berkolaborasi. Namun tetap mengutamakan kenyamanan," tutur Peony.
Dalam hal ini, tetap memenuhi kebutuhan generasi milenial yang cenderung menghargai keterbukaan, kolaborasi, jaring sosial, dan bisnis. Tidak hanya itu, The Parc juga menyediakan fasilitas coworking space dengan wifi gratis.
"Kami juga siapkan hampir 1 hektar untuk fasilitas umum, lahan rekreasi, dan fasilitas umum lainnya. Lalu dengan tower dengan ketinggian 13 lantai juga memiliki kepadatan rendah," tutur Peony.
The Parc SouthCity merupakan bagian dari superblock seluas 55 hektar. Proyek ini akan menyediakan 1.701 unit apartemen di atas lahan seluas 15.500 m2.
Peony optimis proses serah terima unit kepada para konsumen pun akan berjalan sesuai target pada kuartal II tahun 2022 mendatang. "Dalam kurun waktu kurang dari satu tahun dari masa peluncuran hingga proses groundbreaking," ujar Peony.
Adapun Associate Director SouthCity, Stevie Faverius Jaya menambahkan bahwa sejak mulai dipasarkan Juni 2018 lalu, The Parc sudah terjual sekitar 75% dari total 391 unit di tower pertama, Summer Tower. "Kami targetkan penjualan hingga 100% di tahun ini dan selanjutnya kami akan memasarkan tower kedua," ungkapnya.
Sebagai informasi, The Parc Apartemen menyediakan tiga tipe, yakni Studio (22,55 m2), 1 Bedroom (30,06-37,49 m2) dan 2 Bedroom (46,60 m2). Dimana dibandrol dengan mulai dari Rp 357 juta sampai dengan Rp 731 jutaan per unit.