Jambi, Gatra.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih menunggu petunjuk dari DPP PKB terkait apakah akan membuka penjaringan bagi Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati di Pemilihan Bupati (Pilbup) Batanghari tahun 2020 mendatang.
Partai besutan Muhaimin Iskandar ini menegaskan, arah dukungan di Pilbup bisa saja dilabuhkan bagi kader internal dan eksternal PKB.
"Kita tunggu petunjuk DPP lah, nanti kalau kita melangkah tanpa petunjuk malah salah," kata Elpisina kepada Gatra.com, selasa (17/9) siang.
Kepada Gatra.com, Elpisina menjelaskan apapun yang diinstruksikan oleh DPP akan diikuti. "Kita tak berani statemen dulu menjelang adanya juklak dan juknis dari DPP, yang diinstruksikan DPP kita ikuti, itu intinya," ujarnya.
Bagaimana PKB memandang munculnya nama-nama seperti Yunita Asmara, Hafiz Fattah, Camelia Hasip, Mahdan dan Fadhil Arif? Ia merasa bukan hanya PKB, tentu pilihan pertama partai adalah kader murni.
"Kalau memang tidak ada kader murni yang diusung berarti partai lebih condong pada peluang menangnya lebih besar, saya rasa semua partai berpikir seperti itu ah, realistis," ujar Anggota DPRD Provinsi Jambi ini.
Ditanya apakah nantinya pada Pilbup Batanghari PKB akan mendukung kader murni atau malah kandidat di luar partai? Elpisina masih enggan menjawab. Ia beralasan PKB belum final soal kemana arah dukungan untuk Pilbup Batanghari.
"Saat ini kader-kader kita tengah disibukkan dengan alat kelengkapan dewan, kita sendiri akan orientasi pendalaman tugas legislator," ucapnya.
Reporter: Muhammad Fayzal