Home Ekonomi Sulut Bertekad jadi Pintu Masuk Pariwisata dan Investasi

Sulut Bertekad jadi Pintu Masuk Pariwisata dan Investasi

Jakarta, Gatra.com - Pemerintah Sulawesi Utara (Sulut) bertekad menjadi salah satu pintu masuk pariwisata dan kekayaan budaya atau tradisi termasuk perkembangan investasi di Indonesia, pascadisahkannya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Pulisan, Likupang.

Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sulut, Edwin Silangen, dalam keterangan tertulis, Selasa (17/9), menyampaikan, untuk mewujudkannya, Pemprov Sulut menggelar "Sulut Expo 2019" bertema "North Sulawesi Pacific Gateaway Of Indonesia".

"Kami berharap Sulut Expo menjadi pintu masuk pengembangan Tourism, Trade, and Investment (TTI),” kata Asiano Gemmy Kawatu, Ketua Umum Panitia Sulut Expo juga Asisten Administrasi Umum (Asisten 3 Pemprov Sulut).

Edwin menyampaikan, "Sulut Expo 2019" bakal digelar di Smesco Exhibition & Convention Hall, Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-55 Sulut.

Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan HUT ke-55 Provinsi Sulut yang puncaknya dirayakan dengan pesta rakyat pada tanggal 23 September 2019 di Lapangan Sario, Manado.

"Target kami kegiatan 'Sulut Expo 2019' yang akan melibatkan 15 daerah kabupaten dan kota se- Sulawesi Utara, benar-benar akan menjadi ajang promosi berbagai potensi daerah Sulut, terutama mengangkat kekayaan budaya yang selama ini belum banyak terekspos di publik," katanya.

Edwin menyampaikan, dengan ?tagline expo ini diharapkan kegiatan tersebut selain mendorong masyarakat Sulut untuk terus meningkatkan sumber daya manusia di bidang pariwisata, ini panggung pertunjukkan, arena pergelaran untuk menampilkan keberagaman potensi Sulut baik alam, wisata, kekayaan budaya atau tradisi termasuk perkembangan investasi.

Pada Sulut Expo 2019 ini juga akan dilakukan "Launching Flight Garuda Indonesia to Davao" serta Penandatanganan Letter of Understanding antara industri pariwisata Filipina dan Provinsi Sulut.

Dari sisi kehidupan kebangsaan, Sulut merupakan model miniatur kebhinekaan dan kerukunan masyarakat Indonesia. Karena itu, Fabian Pascoal, Ketua Harian Sulut Expo 2019 dan Sigit Cosmas, Sekretaris Panitia Sulut Expo 2019, menambahkan, Sulut Expo 2019 akan menjadi ruang bagi pelaku-pelaku usaha kecil dan menegah (UKM) di Sulut untuk mempromosikan hasil-hasil produk UKM dan kuliner Sulut.

Sulut Expo 2019 akan dibuka, Kamis (26/9) oleh Gubernur Olly Dondokambey. Pembukaan akan diwarnai nuansa seni tradisi Sulut, seperti tarian Kabasaran dan Maengket. "Rencananya pembukaan akan dibuat berbeda, yakni dengan menggunakan tetengkoren," ujar Fabian.

Adapun untuk hari pertama gelaran ini yakni soal ?kearifan lokal melaui berbagai pertunjukan seni budaya Sulut. Setelah pembukaan, akan digelar "Investor Gathering & Digital Economy in North Sulawesi" dilanjutkan promosi daerah Kabupaten Minahasa, Bolaang Mongondow Utara, dan Sitaro, Minahasa Tenggara, dan Kota Kotamobagu.

Pada hari kedua, akan mengusung tema “Wawasan Nasional” yang akan menampilkan potensi berbagai daerah di Sulut seperti Kabupaten Minahasa Selatan, Kota Tomohon, Kota Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Sangihe, dan Kabupaten Talaud.

Adapun untuk hari ketiga temanya “Akses Global & Travel Exhibition” akan diramaikan dengan berbagai kegiatan seperti donor darah, lomba kreasi poco-poco, pagelaran fesyen batik Sulut, dan pentas seni budaya, serta promosi daerah Kota Manado, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa Utara, Kota Bolaang Mongondow, dan Kota Bolaang Mongondow Selatan.

Hari terakhir Sulut Expo 2019, Minggu (29/9) menjadi ujung rangkaian Expo akan diakhir dengan "Travel Exhibition & Malam Puncak Sulut Expo 2019". Selama pelaksanaan expo ini berbagai pentas seni dan hiburan akan digelar dengan menghadirkan sejumlah penyanyi terkenal seperti Ruth Sahanaya, Ermy Kulit, Conny Mamahit, Nindy Ellese, Angel Karamoy, dan Mikha Tambayong.

Dari sisi seni budaya, Sulut memiliki berbagai kekayaan seni budaya tradisi Sulut, yang juga akan ditampilkan pada Sulut Expo seperti Maengket, Masamper, Katrili, Tarian Kabela, dan lain-lain.

"Karena itu kami sangat berharap kegiatan Sulut Expo 2019 akan menarik banyak pengunjung," kata Sigit.

399