Jakarta, Gatra.com - Konsep trotoar multifungsi yang direncanakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dipandang sinis oleh sebagian masyarakat. Ada kekhawatiran jika Pedagang Kaki Lima (PKL) nantinya akan menguasai trotoar.
Saat ditanya mengenai bagaimana batas untuk PKL berjualan dan lajur pejalan kaki, Anies enggan berkomentar banyak.
Alasannya, perencanaan proyeknya masih dalam proses. Semuanya akan diungkapkan ketika kajian dan perencanaannya telah rampung.
“Nanti kalau sudah lengkap [perencanaannya]. Karena trotoar itu imajinasi. Bayangan setiap orang dengan trotoar itu beda-beda,” kata Anies di Balai Kota Jakarta, Senin (16/9).
Anies mengatakan, setiap aturan pasti ada yang menaati dan ada yang melanggarnya. Penegakan aturan akan dilakukan dalam bentuk memberi reward serta memberi punishment.
Jadi nanti dalam aturannya pasti diatur begitu. Supaya ada reward dan ada punishment,” ujarnya.