Jakarta, Gatra.com - Kepala Sub Direktorat Deposit dan Pustaka Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Sri Marganingsih mengatakan, sampai saat ini, tren media yang melaporkan karya cetaknya ke situs e-deposit jauh dari target yang diharapkan.
"Khusus media, belum mencapai 50% untuk menyerahkan karya cetak berbasis elektronik, bahkan trennya terus menurun. Untuk itulah, kami mengundang pemangku kebijakan di media membicarakan hal ini demi masa depan," ujarnya saat ditemui dalam acara diskusi dengan pemimpin redaksi media di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat (13/9).
Bahkan, saat ini, sudah terdapat 3000 unggah mandiri dalam situs e-deposit yang terdiri dari penerbit karya cetak dalam bentuk elektronik seperti pdf, e-book dan e-paper.
Marganingsih mengatakan, tujuan e-deposit yakni untuk melestarikan dan menyimpan seluruh karya cetak dari media di masa mendatang. Sedangkan terkait media berbasis online, tidak menghasilkan karya cetak. Akan ada pembahasan lebih lanjut.
"Memang awalnya e-deposit ini untuk media yang menghasilkan karya cetak yang dapat diubah ke basis elektronik. Tapi kami juga akan membahas lebih lanjut agar media online juga ikut terlibat dan mungkin salah satunya dengan menyaring pemberitaan berdasarkan subjek," katanya.