Batanghari, Gatra.com - Wakil Bupati Batanghari Sofia Joesoef berharap nasib pengganti dirinya sebagai Wakil Bupati periode 2020-2024 mendatang tidak sama seperti yang dialaminya saat ini.
"Jangan sampai nasib Wabup mendatang sama," ujar Sofia kepada Gatra.com, Kamis (12/9) di rumah dinas.
Ia bilang turut serta membahas undang-undang tentang nasib Wakil Bupati/Wakil Wali Kota dalam Forum Komunikasi Wakil Kepala Daerah Nasional. Rencanaya rapat kerja nasional akan segera digelar September ini.
"Walaupun saya tidak berapa lama lagi menjabat Wakil Bupati, namun kami tetap memperjuangkan nasib kawan-kawan kita yang akan datang. Sebab saat kami kumpul, hampir semua sama kejadian dengan apa yang saya rasakan," ucapnya.
Sofia Joesoef mengaku tidak pernah menjalin komunikasi dengan Bupati Batanghari Syahirsah SY dalam hal kebijakan. Bahkan dia tidak pernah mendapat undangan pelantikan pejabat sejak menjadi pendamping Syahirsah.
Ungkapan kecewa juga Sofia lontarkan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Batanghari, Bakhtiar. Sebab, menurut Ketua DPD PAN Batanghari ini, Sekda Batanghari belum pernah masuk ruang kerjanya sejak dilantik secara formal.
"Bakhtiar itu belum pernah menghadap saya selaku Wakil Bupati Batanghari, melapor bahwa dia sudah definit. Seharusnya dia lapor," katanya.