Home Politik Wartawan Gatra Kecopetan Saat Meliput Pemakaman BJ Habibie

Wartawan Gatra Kecopetan Saat Meliput Pemakaman BJ Habibie

Jakarta, Gatra.com - Ada benarnya apa yang diucapkan atau slogan Bang Napi pembawa program berita kriminal Sergap: Kejahatan terjadi bukan karena niat,tapi karena ada kesempatan. Seperti halnya apa yang dialami salah satu jurnalis Gatra.com, Syah Deva Ammurabi yang kecopetan ketika liputan upacara pemakaman Presiden RI ke-3, B.J Habibie di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Kamis (12/9).

Walaupun acara didatangi sosok Presiden Joko Widodo dan berbagai tokoh publik serta pengawalan ketat lainya, ternyata tak membuat pelaku kriminal takut. Malah memanfaatkan kesempatan yang ada ketika berdesak-desakan.

"Awalnya saya lagi liputan di Taman Makam Pahlawan, pas di kerumunan ada dorong-dorongan karena jalurnya ditutup Paspampres. Belakangan di tengah liputan saya baru sadar kalau dompet saya hilang," kata Deva.

Deva harus kehilangan dompet beserta isinya. Ada uang seratus ribu, ATM, KTP, STNK, dan SIM dan lainya. Nahasnya, ATM-nya berhasil dibobol oleh sang copet.

"Ketika saya akses internet banking, saldo saya sudah raib sekitar 12,3 juta," ujarnya. 

Deva berusaha blokir rekening namun sudah terlambat. Dalam jejak transaksi digital, pelaku menarik beberapa kali sejumlah uang dari rekening Deva di berbagai tempat.

Secara sistematis menarik sejumlah uang di tempat-tempat berbeda melalui anjungan tunai mandiri (ATM). Terakhir, senilai Rp7,6 juta berhasil ditarik pelaku dengan metode gesek kartu debit BNI di wilayah Cempaka Putih.

Deva pun langsung melapor ke pihak berwajib di Polsek Pancoran dengan Laporan Polisi (LP) Nomor: B/1256/IX/2019/Polsek Pancoran.

"Kok bisa pelaku meretas kode rekeningnya? Ini harus diselidiki dari Polda atau Polres," ujar salah satu petugas saat korban melapor, Kamis malam (12/9).

Selanjutnya untuk kasus pembobolan rekening, Deva diarahkan harus lapor ke Polda Metro Jaya agar bisa diungkap lebih cepat.

2066