Maiduguri, Gatra.com - Kelompok Militan Islam Boko Haram membunuh sembilan tentara dalam serangan di timur laut Nigeria. Kejadian itu dikonfirmasi oleh tiga tentara dan pejabat dari agen keamanan Nigeria.
Mengutip dari Reuters, kelompok militan itu menyerang pada Selasa (10/9) di pangkalan militer Gudumbali. Lebih tepatnya, penyerangan itu terjadi di Borno, kota yang dikenal sebagai wilayah paling parah dilanda pemberontakan.
Selain menewaskan 9 tentara, 27 tentara lainnya dikabarkan hilang dalam serangan itu. Namun, Juru Bicara Angkatan Darat Nigeria Sagir Musa mengatakan, dia tidak mengetahui ada tentara yang terbunuh atau hilang.
"Kami menangkis serangan itu," kata Sagir seperti dikutip Reuters, Kamis (12/9).
Kelompok militan Islam Boko Haram dikenal sebagai faksi yang memisahkan diri dan menjanjikan kesetiaan kepada Negara Islam. Belakangan, kelompok ini menjadi kumpulan dominan dalam pemberontakan. Mereka menyerang pangkalan militer selama setahun terakhir.
Pemberontakan selama satu dekade di timur laut, dimulai oleh kelompok Islam Boko Haram pada 2009. Kejadian itu telah menewaskan lebih dari 30.000 orang.