Home Politik Harmoni Kebersamaan, Bingkai Keberagaman Dalam Persatuan

Harmoni Kebersamaan, Bingkai Keberagaman Dalam Persatuan

Medan, Gatra.com – Keberagaman di Nusantara menjadi warna warni kebhinekaan bangsa dinilai harus dipertahankan. Untuk itu, pemuda diharapkan menjadi bingkai kebersamaan untuk membangun persatuan yang baik. 

Hal itulah yang melatar belakangi Perhimpunan Remaja Masjid – Dewan Masjid Indonesia (Prima DMI) Wilayah Sumatera Utara (Sumut) bekerjasama dengan Majelis Sinergi Kalam – Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (Masika Ismi) menyerukan persatuan lewat kegiatan Pemuda Dalam Harmoni Keberagaman, kita Sumatera Utara Untuk Indonesia.

Baca Juga: ICMI Jawa Tengah Bangun 300 Unit Rumah untuk Kaum Pinggiran

Ketua Prima DMI Wilayah Sumut, Irwansyah Putra Nasution mengatakan bahwa kegiatan yang digelar di Lapangan Merdeka Medan, Rabu (11/9) tersebut merupakan rangkaian dari peringatan Sumpah pemuda. 

Pihaknya menilai bahwa sangat penting untuk membangun kerbersamaan ditengah keberagaman di Indonesia. Serta melihat sejarah perjuangan bangsa yang dapat merdeka dengan perjuangan bersama baik lintas agama, budaya maupun suku bangsa. 

Baca Juga: ICMI: Jangan Semua Masuk Koalisi, Harus Ada Penyeimbang

“Kita tidak mau ada perpecahan, rasis dan perbuatan yang mencoreng keutuhan bangsa. Karena itu kita menggelar parade persatuan dalam satu kebersamaan yang harmoni. Karena Indonesia merdeka dengan perjuangan bersama buka satu kelompok,” jelasnya kepada gatra.com

Kegiatan yang menampilkan beragam budaya di Sumut tersebut juga dikemas dalam konsep milenial. Dengan harapan para kaum milenial mencintai budaya dan menjaga persatuan. Menyelaraskan budaya dalam menjaga keutuhan bangsa. 

Baca Juga: ICMI Minta Hukuman Pelaku Kekerasan Seksual Ditambah

“Serta kita membuatnya di Tanah Deli karena saat ini di Tanah Deli pusat pemerintah Sumut. Kita berharap kegiatan ini dapat menjadi jembatan untuk bersatu melawan berbagai aksi yang radikal dan rasis serta upaya untuk menghilangkan kebhinekaan bangsa,” ungkapnya. 

Reporter: Baringin Lumban Gaol

1298