Jakarta, Gatra.com - Pakar Pendidikan dan Sains, Indra Charismiadji, mengatakan bahwa berpikir kritis merupakan salah satu kecakapan yang dibutuhkan pada abad ke-21. Oleh karena itu, anak harus dilatih untuk berpikir kritis.
"Kalau semua orang Indonesia paham, yang dibutuhkan sekarang adalah kreativitas dan berpikir kritis. Berpikir kritis berarti bukan anak penurut. Anak penurut, anak yang patuh enggak bisa berpikir kritis," tuturnya dalam "Seminar Sains Digital Dari dan Untuk Anak" di Jakarta, Jumat (6/9).
Indra melihat hal ini akan sulit diterapkan bagi orang tua yang tidak teredukasi. Oleh karena itu, ia menyarankan adanya pendidikan bagi para oramg tua agar tidak adanya celah antara orang tua dengan anak.
Menurutnya, pola pengasuhan anak yang relevan saat ini, bukan melalui pengawasan yang ketat, melainkan dengan memberi kesempatan bagi mereka untuk memutuskan sendiri
"Kuncinya cerdaskanlah anak-anak kita. Jangan dibuat bodoh. Kenapa ini baik? Kenapa ini buruk? Kena api rasnya gimana? Kalau udah merasa panas anak enggak mau main," ujar Direktur Utama PT Eduspec Indonesia tersebut.