Home Ekonomi Total Investasi dari SBN Ritel Mencapai Rp38 Triliun

Total Investasi dari SBN Ritel Mencapai Rp38 Triliun

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah berkomitmen untuk melakukan pendalaman pasar domestik dan mengurangi ketergantungan terhadap pinjaman bervaluta asing. Salah satu strateginya yakni melalui penerbitan secara teratur Surat Berharga Negara (SBN) seri ritel secara bergantian sepanjang 2019.

"Filosofi di balik penerbitan SBN ritel adalah melibatkan seluruh warga negara dalam pembangunan Indonesia. Juga menumbuhkan sense of ownership segala tingkatan masyarakat terhadap pembangunan serta pengelolaan negara,” kata Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu, Luky Alfirman kepada wartawan di Jakarta, Kamis (5/9).

Data Kemenkeu menunjukkan hingga Agustus tahun ini total investasi SBN ritel mencapai Rp38 triliun. Menariknya, generasi milenial menunjukkan kontribusinya dengan mendominasi sebanyak 50,85% dari total investor.

Capaian tersebut membuktikan bahwa masyarakat Indonesia, khususnya generasi milenial cukup melek investasi. Mereka juga memiliki kesadaran tinggi untuk turut berkontribusi dalam pembangunan Indonesia.

"Kita bicaranya tidak hanya jangka pendek. Kita akhirnya membiasakan investasi. Jadi mereka lebih teredukasi, karena kan banyak juga investasi yang abal-abal. Positifnya sudah ada kebiasaan menabung, ini kan luar biasa. Jadi SBN ritel investasi juga, yang sifatnya lebih berkelanjutan,” ia menjelaskan.

Meskipun imbalan kembali menurun di SBR008, yaitu 7,20%, namun Pemerintah tetap optimis bahwa penerbitan ini akan kembali melampaui target indikatif.

85