Home Gaya Hidup Wali Kota Targetkan Banda Aceh Kota Layak Anak di 2021

Wali Kota Targetkan Banda Aceh Kota Layak Anak di 2021

Banda Aceh, Gatra.com - Pemerintah kota menargetkan Banda Aceh menjadi Kota Layak Anak pada 2021 mendatang. Sebelumnya, Banda Aceh sudah mendapatkan status Kota Layak Pratama. Sementara di 2019 ini statusnya sudah naik jadi Kota Layak Anak Madya.

"Tahun 2021 kita targetkan mendapatkan Kota Layak Anak secara penuh," ujar Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman saat membuka workshop "Penyebarluasan dan Sosialisasi Berbagai Informasi Pendidikan Dasar Tentang Sekolah Ramah Anak" di Aula Lantai II Gedung C Kompleks Balai Kota Banda Aceh, Selasa (3/9).

Ia mengakui target tersebut merupakan pekerjaan berat karena banyak aspek yang harus dipenuhi. Namun dirinya yakin akan mampu direalisasikan dengan kerja keras seluruh stakeholder. Pemkot sudah menyiapkan sejumlah program, termasuk workshop tersebut.

Baca Juga: Gubernur Jambi Ajak Kader Pramuka Manfaatkan Medsos

Dia mengingatkan sekolah sebagai agen pelaksana proses pendidikan harus memiliki budaya ramah dalam menjalankan fungsinya untuk mencapai tujuan pendidikan. Saat ini, berbagai berita sering memuat informasi-informasi tentang kekerasan di sekolah, baik kekerasan yang dilakukan oleh siswa kepada siswa, siswa kepada guru, guru kepada siswa, atau orang tua kepada guru.  Hal tersebut dia harapkan jangan sampai terjadi di sekolah dalam wilayah Kota Banda Aceh.

Berangkat dari berbagai permasalahan tersebut, maka perlu dikembangkan program Sekolah Ramah Anak. Sekolah Ramah Anak menjadi penting mengingat dalam sehari, seorang anak bisa berada di sekolah sampai delapan jam. 

Sekolah Ramah Anak ini dipastikan bukan untuk membuat bangunan baru. Melainkan membangun paradigma baru dalam mendidik dan mengajar untuk menciptakan generasi baru yang tangguh tanpa kekerasan. Selain juga menumbuhkan kepekaan orang dewasa pada satuan pendidikan untuk memenuhi hak dan melindungi peserta didik.

Baca Juga: Delapan Desa Menjadi Model Percontohan Bebas Pornografi Anak

"Melalui kegiatan ini tenaga pendidik dapat terlatih dan memahami komponen-komponen Sekolah Ramah Anak. Dengan begitu akan dapat mencegah anak-anak melakukan hal-hal negatif, memudahkan pemantauan kondisi anak ketika sedang melaksanakan kegiatan di sekolah, dan lainnya," imbuhnya.

Sementara itu, ketua panitia pelaksana yang juga Kepala Sektreriat MPD Kota Banda Aceh, Rukiah mengatakan kegiatan sosialisasi diikuti oleh 289 peserta yang dibagi dalam tiga angkatan. Para peserta kegiatan ini terdiri dari guru dan Kepala Sekolah dalam wilayah Kota Banda Aceh.

 

450