London, Gatra.com - Jika berencana melakukan diet vegan, Anda perlu memperhatikan kecukupan nutrisi dalam tubuh karena beberapa nutrisi seperti kolin, paling tinggi bersumber dari susu dan daging. Kolin berfungsi membantu mentransfer sinyal sel-sel saraf dan nutrisi ini sangat dibutuhkan tubuh.

Dilansir BBC, Jumat (30/8), sebuah jurnal kesehatan BMJ, mewartakan, Ahli gizi Emma Derbyshire menjelaskan, orang yang melakukan diet vegan, tidak memakan susu dan daging mungkin tidak mendapatkan kolin yang cukup. Tetapi Asosiasi Diet Inggris mengatakan, dengan perencanaan yang baik, kecukupan nutrisi ini bisa didapatkan dengan diet vegan.

Telur, susu, dan daging sapi adalah sumber utama kolin. Tetapi nutrisi ini juga ada dalam makanan, seperti kacang kedelai, brokoli, kubis, kacang polong, jamur, gandum, dan sayur jenis kacang-kacangan lain.

Derbyshire menjelaskan, tidak perlu mengecualikan produk hewani 'sepenuhnya.' Sebagai konsultan ilmu gizi dan biomedis independen, ia mengatakan, Inggris berada di belakang negara-negara lain yang tidak merekomendasikan atau memantau tingkat gizi dalam makanan.

Sementara Amerika Serikat (AS) punya standar "asupan memadai" untuk mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh, yakni 425 mg per hari untuk wanita dan 550 mg per hari untuk pria.

Derbyshire menyarankan, harus ada penelitian yang menyarankan wanita hamil dan menyusui secara khusus, untuk memastikan mereka memiliki cukup kolin dalam dietnya karena manfaat kolin sangat baik bagi perkembangan otak janin.

"Saya menunjukkan contoh itu untuk meningkatkan kesadaran. Tetapi saya juga berpikir jika orang menerapkan pola makan vegan [serba nabati], terutama jika mereka wanita usia subur, mereka harus menambah suplemen," ujar Derbyshire.

Bahee Van de Bor, juru bicara Asosiasi Diet Inggris, mengatakan, sebenarnya dapat memenuhi nutrisi dengan pola makan vegan atau nabati.

"Tapi Anda harus punya perencanaan yang baik. Makanan nabati apapun bisa termasuk vegan, tetapi beberapa mungkin tidak menyediakan nutrisi yang cukup," ujarnya.

Dia mengatakan, sama seperti zat besi, B12, omega-3, dan kalsium, orang-orang yang melakukan diet nabati perlu memastikan mendapatkan cukup kolin dalam makanannya.

"Dan jika kamu tidak suka makanan itu, kamu mungkin perlu mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen," kata Van de Bor.

Seorang juru bicara untuk British Nutrition Foundation menambahkan, sangat mungkin pola makan vegetarian atau vegan yang sehat dan bervariasi dapat menyediakan sejumlah kolin. Penting juga untuk menerapkan pola makan nabati seimbang untuk memastikan nutrisi yang cukup seperti zat besi, kalsium, seng, dan vitamin B12.

"Setelah mengatakan ini, kita tahu ada banyak manfaat kesehatan dari menjalani pola makan nabati yang konsisten, walaupun tidak berarti produk hewani harus dihindari sepenuhnya," ujar dia.