Miami, Gatra.com - Badai Dorian bergerak menuju Florida, membawa angin kencang dan hujan deras hari Jumat (30/8), mendatangkan malapetaka pada rencana akhir pekan saat berlangsungnya Hari Buruh di Amerika Serikat (AS).

Di Bahama, evakuasi sedang berlangsung selama dua hari terakhir, sebelum badai Dorian diperkirakan akan membawa gelombang badai 3-4,5 meter yang mengancam jiwa. Pusat Badai Nasional menyampaikan, badai ini sedang bergerak ke barat laut pulau ini. 

Kantor berita Reuters melaporkan pada Jumat (30/8), di pantai timur Florida, wilayah yang diprediksi bakal dihantam badai Dorian pada Senin pagi, warga memborong barang-barang mulai dari air kemasan hingga kayu lapis untuk persediaan. Bahkan, banyak SPBU kehabisan bahan bakar.

"Mereka membeli apapun yang dibutuhkan untuk menghadapi badai, mulai dari senter, baterai, generator," kata Amber Hunter (30), salah satu asisten manajer di toko ACE Hardware, Cape Canaveral, Florida.

Pusat Badai Nasional atau National Hurricane Center (NHC) yang berpusat di Miami memperingatkan, badai kuat Dorian bisa menghantam Florida dengan kecepatan lebih dari 130 kilometer per jam. Badai itu akan mengancam jutaan orang dalam bahaya, dengan banyak tempat hiburan besar seperti Walt Disney World, landasan peluncuran NASA di sepanjang Space Coast, hingga resor Presiden Trump, Mar-a-Lago di Palm Beach.

Direktur NHC, Ken Graham, memandang situasi ini mengkhawatirkan dan tak terduga untuk Florida. Untuk bersiap menghadapi badai, Gubernur Florida, Ron DeSantis mendesak penduduk untuk memiliki makanan, air, dan obat-obatan setidaknya selama satu pekan ke depan.

Sementara itu di Bahama, bandara internasional Freeport ditutup pada Jumat malam dan tidak akan dibuka hingga 3 September.

Sebanyak 2 ribu pasukan Garda Nasional akan dimobilisasi untuk menghadapi badai pada akhir Jumat dan 2.000 orang lainnya bergabung dengan mereka pada hari Sabtu, kata Mayor Jenderal Pengawal Nasional Florida, James Eifert.

Badai Dorian terjadi pada hari Jumat di atas Atlantik, sebagai badai Kategori 2 dan semakin menguat ke Kategori 3 dengan kecepatan angin sebesar 115 kilometer per jam.