Palembang, Gatra.com - Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian (BBSDLP) Badan Litbang Pertanian (Balitbangtan) terus menggalakkan pengembangan lahan rawa melalui program#SERASI, karena rawa merupakan harapan untuk meningkatkan produksi pangan Indonesia di masa mendatang.

Balitbangtan Kementerian Pertanian (Kementan) dalam keterangan tertulis, Jumat (30/8), menyampaikan, pihaknya melakukan sejumlah langkah strategis, di antaranya melalui pengembangan demonstration farm (Demfarm) pertanian modern terpadu di Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dan Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Kegiatan tersebut merupakan media belajar bersama para petani melalui penerapan teknologi Badan Litbang Pertanian yang sudah teruji. Kegiatan Demfarm dilaksanakan di kedua provinsi tersebut. Demfarm menjadi percontohan yang dapat ditiru dan dilaksanakan oleh kelompok tani. Dengan motto belajar sambil bekerja dan belajar dengan melihat.

Demfarm merupakan upaya pemberdayaan petani melalui penerapan langsung (lapang) teknologi yang direkomendasikan dan sudah teruji Badan Litbang Pertanian. Kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani.

Balitbangtan pada tanggal 26 Agustus 2019 melakukan sosialisasi petunjuk teknis (juknis) kepada para PPL dan para tenaga petugas pendamping. Juknis tersebut sebagai sebagai acuan dan pedoman dalam melaksanakan program SERASI.

Pada acara tersebut, Kepala BBSDLP, Dr. Husnain, MP, MSc mengatakan bahwa #SERASI sebagai program utama dan prioritas Kementan. Melalui program ini diharapkan mampu memenuhi target swasembada pangan nasional dan berkelanjutan.

Husnain berharap juknis yang telah disusun dapat dijadikan pedoman dalam aplikasi demfarm di lapangan. Terkait penempatan para petugas pendamping, ia menekankan agar penugasan di lapang dapat menjadi forum untuk menggali ilmu dan pengalaman sistem pertanian lahan rawa.

Selanjutnya, salah satu anggota tim pakar SERASI, Prof. Irsal Las, dalam pembingkaian acara di atas mengatakan bahwa keberhasilan pengembangan pertanian di lahan rawa adalah sesuatu yang luar biasa. "Berhasil di sawah irigasi itu biasa, tapi berhasil di rawa itu baru luar biasa," ujarnya.

Menurut Irsal, empat hal penting agar program SERASI dapat tercapai yaitu kesiapan inovasi, kesiapan model dan desain, kesamaan persepsi dalam menghadapi masalah, dan sistem koordinasi. Keempat poin tersebut menjadi kunci penting dalam pengembangan Demfarm SERASI.