Home Teknologi Kemenhub Mendorong Penggunaan Bus Listrik untuk Tahun 2021

Kemenhub Mendorong Penggunaan Bus Listrik untuk Tahun 2021

Jakarta, Gatra.com - Direktur Jendral Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi,  sedang  mengoptimalkan  angkutan umum berbasis listrik, khususnya bus. 

"Di tahun 2021 saya bisa mendorong semuanya sudah bisa menggunakan mobil listrik. Ini sesuai dengan permintaan Pak Menteri. Menteri meminta saya supaya mendorong  produsen sepeda motor dan bus," katanya kepada awak media di Jakarta, Kamis (29/9).
 
Pada tahun yang sama, ia juga akan  mengupayakan secara maksimal agar bus listrik  bisa dijangkau oleh semua kota-kota di seluruh Indonesia. Singkatnya, penggunaan angkutan listrik untuk angkutan umum dipercepat. 
 
Untuk di wilayah daerah, Budi mengaku belum menemukan skema yang tepat. Namun  setidaknya Kemenhub akan melakukan kajian untuk bus listrik tidak hanya di Jakarta,  tapi juga di kota-kota lain. "Itu untuk bus perkotaan. Belum sampai ke bus antarkota," katanya.
 
"Investasinya cukup mahal. Harganya antara satu setengah sampai dua miliar untuk bus biasa, sedangkan bus listrik harganya bisa tiga sampai empat miliar. Nanti kita kaji lagi, bisa juga pakai sistem kombinasi. Setengah listrik, setengah (energi) fosil," ujarnya. 
 
Budi juga menyampaikan bahwa Kemenhub telah melakukan uji tipe untuk kendaraan listrik sebanyak 36 kendaraan. Kendaraan tersebut adalah milik produsen lokal, baik perusahaan maupun perorangan. Sepeda motor adalah kendaraan yang paling banyak masuk untuk diuji.
 
"Dari 36  yang telah diuji coba, ada 11 kendaraan yang tidak lulus," ujarnya. Uji berkala hampir sama dengan uji berkala bahan bakar fosil, tetapi ada uji kinerja baterai dan instalasi listrik yang akan dicek," kata Budi. 
 
88