Home Ekonomi IM-PTA Diteken, Apindo Tekankan Diversifikasi Pasar Ekspor

IM-PTA Diteken, Apindo Tekankan Diversifikasi Pasar Ekspor

Jakarta, Gatra.com - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyambut baik penandatanganan Indonesia-Mozambik Preferential Trade Agreement (IM-PTA). Perjanjian perdagangan ini sebagai kunci untuk membuka akses pasar produk Indonesia ke Mozambik dan Afrika secara keseluruhan.

“Industri-industri kita yang memang ekspansif mengekspor seperti palm oil dan turunannya, kertas, garmen, makanan minuman, dan lain-lain," ucap Wakil Ketua Umum Apindo Shinta Widjaja Kamdani, Rabu (28/9).

Shinta menilai pasar Afrika merupakan pasar nontradisional yang tidak besar dan tidak begitu menguntungkan seperti pasar tujuan ekspor trandisional. Namun, pembukaan pasar Afrika melalui IM PTA adalah langkah maju dalam diversifikasi pasar tujuan ekspor Indonesia.

Diversifikasi pasar ekspor ke Afrika, sambung dia, menjadi jalan untuk mengamankan ekspor produk Indonesia. Di mana saat ini gejolak dan ketidakpastian global akibat perang datang terus membayangi kinerja ekspor.

"Sehingga secara keseluruhan performa ekspor kita ke seluruh dunia lebih stabil dan konsisten tujuan dengan dibukanya negara-negara ekspor alternatif," ujarnya.

Penandatanganan IM-PTA dilakukan Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita dan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Mozambik, Ragendra Berta de Sousa di Maputo, Mozambik, Selasa (27/8). Penandatanganan dilakukan disela-sela sela pameran dagang terbesar di Mozambik, the 55th International Trade Fair – FACIM 2019.

Di kawasan Afrika, Mozambik merupakan negara tujuan ekspor ke-17 Indonesia. Total perdagangan Indonesia-Mozambik tahun 2018 sebesar US$91,88 juta dengan ekspor Indonesia tercatat sebesar US$61,4 juta dan impor sebesar US$30,5 atau Indonesia surplus US$30,9 juta.

123