Jakarta, Gatra.com - Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan berfokus pada pembangunan sumber daya manusia (SDM) mulai memberikan dampak, termasuk bagi beberapa emiten rumah sakit yang memiliki kinerja bagus pada semester I tahun 2019.
Direktur Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus mengatakan saat ini bisnis rumah sakit memiliki prospek yang bagus.
"Cukup oke, apalagi dengan adanya omongan Jokowi kemarin, sepertinya emiten rumah sakit masih booming. Memang kan Jokowi kemarin sudah menyampaikan, dia akan berfokus terhadap dua hal, yaitu pendidikan dan kesehatan yang merupakan salah satu sektor paling penting saat ini," katanya di Jakarta, Selasa (27/8).
Ia mengatakan, prospek di bidang kesehatan saat ini sangat menarik bagi para investor. Sebab, pemerintah akan menyediakan anggaran yang lebih besar untuk memberikan fasilitas yang baik untuk masyarakat Indonesia.
"Kami melihat sektor rumah sakit akan menjadi pilihan pada semester kedua tahun ini dan akan dilanjutkan hingga tahun depan," ujarnya.
Saat ini, masyarakat Indonesia sangat membutuhkan fasilitas kesehatan yang modern. Apalagi ditambah dengan bonus demografi Indonesia yang sangat besar.
"Ini akan menjadi tolak ukur tersendiri dengan adanya perkataan pak Jokowi, saya yakin, pihak-pihak rumah sakit pasti akan digoda untuk melantai (masuk bursa saham). Kan orang haus akan fitur rumah sakit yang mumpuni, fitur ini yang orang cari, dari orang kelas menengah hingga ke atas kan. Jadi kami melihat bahwa peluangnya masih sangat besar," ujarnya.