Medan, Gatra.com - Lifter Sumatera Utara (Sumut), Faebolo Dodo Gowasa dipastikan lolos ke PON XX/2020 Papua setelah raih dua medali perak dan satu perunggu di kelas 66 kg Kejurnas Angkat Berat di GOR Tri Juang Pejajaran Bandung, Senin (26/8).
Daud meraih medali perak di angkatan Bench Press dengan angkatan 182,5 kg. Medali emas diraih Viki Arianto (Lampung) 205 kg dan perunggu Dadang (Jabar) 180 kg.
Total angkatan Daud juga meraih perak, dengan angkatan 730 kg. Medali emas, diraih Viki Arianto (Lampung) 780 kg, perunggu Yanuarius Sihura (Riau) 715 kg.
Di deadlift, atlet berdarah Nias ini meraih perunggu dengan angkatan 262,5 kg. Medali emas miliknya Viki Arianto (Lampung) 280 kg, perak Aprio Hendri (Sumbar) 272,5 kg. Sementara di Squat, Daud menduduki peringkat empat dengan angkatan 285 kg.
Medali emas, perak dan perunggu angkatan ini diraih Yanuarius Sihura (Riau) 302,5 kg, Viki Arianto (Lampung) 295 kg dan Aprio Hendri (Sumbar) 290 kg.
Lifter putri Sumut, Luwigita Susilo ikuti jejak kompatriotnya dengan menggenggam tiket PON 2020. Lolosnya Luwi ke PON, setelah tempati rangking kelima kelas 72 kg putri.
Total angkatan Luwi 425 kg. Sesuai ketentuan yang berlaku di Kejurnas, untuk satu kelas, ada empat medali yang diperebutkan. Yakni, angkatan squath, bench press, deadlift dan total ketiga angkatan.
Dodo mengakui, jika penampilannya kurang maksimal. Diajang tersebut dirinya target raih medali emas. Namun, cedera bahu yang didapatnya saat latihan, memupus harapannya dan fokus lolos ke PON 2020.
"Target awal emas, untuk motivasi latihan. Ternyata dapatnya perak, karena cedera. Tapi syukur lolos ke PON. Soal medali itu yang kedua," tutur Dodo.
Diajang ini, Sumut diperkuat 9 liter. Terdiri dari 5 putra dan 4 putri. Yakni, Faebolo Dodo Gowasa (66kg), Mustaqim (93kg), M Irfan (105Kg), Riko Goncalwes Sirait (120kg) dan Teguh Imam Santoso (100+ kg).
Sedangkan tim putri diperkuat Luwi Gita Susilo (72kg), Inri Ariani Simanjuntak (47kg), Inda (63kg), dan Angel (52kg). Sumut masih berpeluang menambah perbendaharaan medali dan meloloskan pada Lifter ke PON XX/2020 Papua mendatang.
Reporter : Iskandar