Home Ekonomi Waduk PDAM Tanjungpinang Mengering

Waduk PDAM Tanjungpinang Mengering

Tanjungpinang, Gatra.com - Waduk Gesek yang berada di Kabupaten Binta, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengalami kekeringan akibat kemarau panjang dua bulan terakhir.

Salah satu waduk yang menjadi suplai air bersih bagi warga Tanjungpinang ini pun terpaksa melakukan distribusi bergilir.

Plt Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri, Budi Yadi mengatakan, di beberapa titik Waduk Gesek, volume air hanya tersisa 75 sentimeter. Padahal normalnya volume air mencapai 2,45 meter.

"Jadi kalau beberapa hari nanti tak turun hujan, dipastikan permukaan waduk akan terlihat," katanya kepada Gatra.com, Senin (26/8).

Lantaran kekeringan tadi kata Budi, pihaknya mau tak mau harus melakukan distribusi bergilir kepada 17 ribu rumah pelanggan yang ada di Tanjungpinang dan Bintan.

"Selama Agustus ini, kami melakukan 12 jam penghentian. Ini dibagi 30 hari. Penghentian dilakukan pada malam hari saja," katanya.

Namun di sisi lain, untuk mengantisipasi masyarakat yang terdampak kekeringan, PDAM tetap rutin memberikan bantuan air bersih.

Plt Gubernur Kepri Isdianto pun langsung memeriksa Waduk Sei Pulai yang membantu suplai air pelanggan PDAM Tirta Kepri itu. Dia mengatakan, Pemprov Kepri akan menggesa pemanfaatan waduk Kawal yang saat ini sudah tergenangi air namun belum bisa melayani masyarakat lantaran instalasi perpipaannya belum terpasang.

"Dalam kondisi seperti ini saya rasa solusinya adalah waduk Kawal. Kondisinya sekarang sudah banyak airnya. Hanya tinggal masalah instalasi pipanya yang perlu dipasang. Pemasangannya tentu akan menjadi prioritas melihat kondisi kemarau saat ini," kata Isdianto.

"Sambil menggesa pemanfaatan waduk Kawal, tentu mari kita berdoa, semoga musim kemarau ini segera berakhir," tambahanya.


Reporter: Fathur Rohim

 

 

611