Batanghari, Gatra.com - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batanghari, Nazhar mengatakan pencarian korban tenggelam di Desa Buluh Kasab, Kecamatan Maro Sebo Ulu memakan waktu 17 jam.
"Pencarian korban dimulai tim BPBD dan Basarnas sejak pukul 7 malam dan berhasil ditemukan pukul 12 siang," ujar Nazhar dikonfirmasi Gatra.com, Senin (26/8).
Usai ditemukan, tim gabungan kemudian langsung membawa korban ke rumah duka menggunakan kantong jenazah. Penemuan korban mendapat perhatian ratusan masyarakat desa setempat.
"Penemuan korban 300 meter dari titik tenggelam dan korban tidak bisa berenang," katanya.
Korban bernama Suryanti Safitri (12) ditemukan salah satu warga yang ikut dalam proses pencarian menggunakan duri unak. Korban saat itu masih berada dalam air dan tersangkut pada duri unak.
"Saat duri unak diangkat warga, rupanya korban tenggelam sangkut. Tubuh korban belum membusuk, hanya keluar lendir dan darah dari hidung korban. Tim telah membawa korban ke rumah untuk dilakukan pemakaman," ucapnya.