Sleman, Gatra.com - Sepuluh pemain sepak bola senior masuk radar pelatih tim nasional Indonesia U-23. Mereka akan diambil lima orang saja untuk didaftarkan bersama 35 pemain yang berumur maksimal 23 tahun untuk mengikuti pertandingan di ajang olahraga Asia Tenggara, SEA Games, Desember 2019.
Pelatih Kepala Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri mengatakan telah mengamati sejumlah pemain senior. Namun ia belum mengungkap nama-nama kandidat yang akan dipilih. "Ada berapa pemain yang kami sedang pantau. Ada 10 nama. Saya juga koordinasi dengan para pelatih klub," kata Indra di Yogyakarta International School (YIS), Sleman, Senin (26/8).
Ia menjelaskan, berdasarkan aturan Federasi Sepakbola Asia Tenggara, hanya lima pemain senior yang boleh didaftarkan untuk SEA Games. Mereka akan bergabung dengan pemain berusia maksimal 23 tahun. "Pemain senior akan kami putuskan pada tanggal 30 Agustus," katanya.
Dalam persiapan SEA Games ini, timnas Indonesia U-23 telah melakukan pemusatan latihan tahap pertama pada Mei lalu. Tahap keduanya dimulai Senin (26/8) ini sampai Jumat (30/8) mendatang.
Pemusatan latihan tahap pertama digelar di lapangan Universitas Negeri Yogyakarta dan diikuti sekitar 26 pemain. Sedangkan tahap kedua ini diikuti kisaran 48 pemain. Beberapa pemain baru terlihat di latihan ini seperti pemain PSS Sleman, Sidik Saimima dan Irkham Zahrul Mila. Karakter permainan sejumlah nama baru di latihan hari pertama ini, menurut Indra, belum muncul.
Indra mengatakan, timnas akan mendaftarkan 40 pemain dari 48 pemain yang mengikuti pemusatan latihan. Namun Indra menyatakan delapan pemain yang tak masuk daftar timnas SEA Games tak perlu berkecil hati. "Dia sudah punya stempel pernah dipanggil tim nasional. Bukan karena dia tidak bagus, tapi dari 48 pemain itu, kami ambil yang paling bagus," pungkasnya.