Jakarta, Gatra.com - Hillary Lasut merupakan salah satu generasi milenial yang menjadi anggota parlemen pusat. Ada berbagai tahapan yang diikutinya sebagai angggota dewan, dan itu menjadikan dirinya optimistis bisa membawa warna dan kualitas yang berbeda ketimbang yang lain.
"Yang pertama itu ada orientasi legislatif, ada orientasi calon anggota legislatif yang telah terdaftar, dan sampai saat ini sudah ada 5 tahap," ujarnya di Bidakara Hotel, Jakarta, Senin (26/8).
"Sehingga menurut saya, untuk bisa dibedakan dari yang lain, kami datang membawa substansi, kami datang membawa kualitas, dan kami datang dari apa yang dibutuhkan masyarakat dari seorang milenial," kata Hillary.
Ia mengaku bukan dari keturunan dan latar belakang orang tua yang terkenal, namun ia menjamin bahwa ia datang dengan kualitas. Ia bahkan tak tak ragu membeberkan janji yang dibawanya.
"Kan Pak Presiden pernah bilang, kenapa kita membutuhkan milenial ada di jabatan strategis di pemerintah? Karena yang pertama fleksibel, dinamis, dan cepat bergerak. Itu yang kami bawa, supaya kami juga menjaga idealisme politik," ucapnya.
Bukan cuma itu, ia juga berjanji untuk tidak membolos saat rapat dan bahkan sesumbar punya media sendiri yang bisa mengawasi saat bertugas di Senayan nanti.
"Kami punya tim media sendiri yang bisa meliput setiap kami sidang di rapat itu melalui akun Youtube, jadi kami bisa jadi semi-politician-semi-Youtuber," tandasnya.