Biarrtiz, Gatra.com - Presiden AS Donald Trump menilai Iran sebagai negara kuat dan mengaku tidak mencari perubahan kepemimpinan di Teheran, tapi menyebutkan bahwa standar hidup untuk rakyat Iran biasa tidak dapat diterima.
"Saya melihat Iran sangat bagus, sangat kuat, kami tidak mencari perubahan rezim. Bisa dilihat cara kerjanya selama 20 tahun terakhir dan itu belum terlalu bagus," kata Trump dikutip Reuters, Senin (26/8).
Trump juga mengatakan, tidak terkejut dengan upaya Prancis yang mengundang Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif untuk melakukan diskusi di sela pertemuan G7, dengan tujuan untuk meredakan ketegangan antara Washington dan Teheran.
"Saya tahu dia datang dan saya menghargainya. Kami ingin membuat Iran kaya lagi, biarkan mereka menjadi kaya, biarkan mereka melakukannya dengan baik, jika mereka mau. Atau mungkin biarkan mereka menjadi miskin," ujarnya.
Ketegangan antara Teheran dan Washington telah meningkat tajam sejak Trump menarik diri dari perjanjian nuklir 2015. Ditambah lagi dengan penerapan kembali sanksi terhadap ekonomi Iran.
"Apa yang kami inginkan sangat sederhana, yaitu nonnuklir. Kami akan berbicara tentang rudal balistik, kami akan berbicara tentang waktunya. Tetapi mereka harus menghentikan terorisme. Saya pikir mereka akan berubah, saya benar-benar melakukannya. Saya pikir mereka punya kesempatan," tambahnya.