Jakarta, Gatra.com - Ketua Panitia Selekai Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) Yenti Gernasih menargetkan hasil tes kesehatan, wawancara dan uji publik Capim KPK diumumkan pada Jumat (30/8), mendatang.
Dari 20 nama Capim KPK yang tersisa mengikuti tes sejak 26-29 Agustus hanya tersisa 10 nama. Yenti memastikan, 10 nama ini langsung diserahkan ada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Di tanggal 30 itu terakhir sudah ada 10 nama. Kalau sudah ada nanti kita melayangkan surat permohonan melalui Menteri Sekretariat Negara untuk diterima presiden tanggal 2 September," kata Yenti kepada wartawan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (26/8).
Baca Juga: Standar Tes Kesehatan Capim KPK Serupa dengan Presiden
Tanggal 2 September sebetulnya sudah lama menjadi target Pansel untuk menyerahkan 10 nama capim yang terpilih.
"Karena kan kalau ke Presiden kan tidak mungkin sebulan atau kurang sebulan menyampaikan. Ini sudah sejak awal sudah disoundingkan terus bahwa InsyaAllah tanggal 2 September kita bisa diterima oleh Presiden," lanjut Yenti.
Baca Juga: Dua Pakar Jadi Panelis Tes Wawancara dan Uji Publik
Sesudah Pansel merampungkan proses penjaringan 10 nama capim, untuk tahap selanjutnya tinggal menunggu tanggapan Presiden dan kemudian diserahkan ke DPR RI untuk menjalani fit and propper test yang akan menghasilkan 5 nama pimpinan KPK.
"Kemudian 10 nama yang diterima presiden terserah beliau, mau diserahkan segera atau mau ditunda beliau, itu adalah hak prerogatif presiden kepada DPR," tandas Yenti.