Lombok Barat, Gatra.com - Tingkat okupansi penginapan di wilayah Sekotong, Lombok Barat pada dua bulan terakhir ini mencapai rata-rata 75%. Para wisatawan yang datang berwisata ini didominasi oleh wistawan asing asal Eropa, seperti Belanda, Perancis, dan Jerman.
Pelaksana pada Dinas Perhubungan (Dishub) Lombok Barat, Usman Anhar membenarkan, terjadi peningakatan kunjungan wisatawan yang hendak menyeberang dari Pelabuhan Tembowong, Sekotong ke kawasan wisata gili (pulau kecil). Tujuannya jelas untuk menikmati keindahan wisata pantai di wilayah ini.
“Tamu yang tercatat berangkat melalui Pelabuhan Tembowong mencapai rata-rata 20-30 orang per hari. Terdiri dari wistawan asing 10-15 orang, sedangkan wisatawan lokal kunjungannya mencapai 20 orang lebih,” kata Usman di Lombok Barat, Sabtu (24/8).
Jumlah pengunjung yang paling tinggi pada hari libur, Sabtu, dan Minggu. Di akhir pekan, jumlah wisatawan lokal mencapai 30 orang per hari, dan wisman bisa mencapai 20 orang.
Pengelola Thamarin Hotel Sekotong Abu bakar Abdullah menyatakan, sejauh ini tingkat okupansi lumayan tinggi, rata-rata mencapai 75%. Saat ini, 17 kamar yang ada di penginapan dia terisi sekitar 12-13 kamar. Kondisi ini mulai terlihat sejak Juni, Juli, Agustus, dan diperkirakan sampai pertengahan September.