Home Politik Ada Negara Lain yang Tidak Suka Indonesia Maju

Ada Negara Lain yang Tidak Suka Indonesia Maju

Jakarta, Gatra.com - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Gatot Eddy Pramono menuturkan, ada beberapa negara yang tidak senang apabila Indonesia lebih maju. Hal ini diungkapkan saat menghadiri acara Rembug Nasional dengan tema "Merajut Persatuan dan Kesatuan dalam Semangat Kebhinekaan" yang diadakan di Polda Metro Jaya, Jumat(23/8).

"[Pada] 2045, Indonesia [menduduki] empat terbesar ekonominya di dunia. Pertanyaannya, apakah negara di luar sana senang? Ada yang tidak dan ada yang senang. Caranya dengan memecah belah bangsa kita, mungkin mudah bagi mereka," ujar Gatot saat menghadiri pertemuan di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jumat (23/8).

Gatot menambahkan, beberapa pihak yang tidak menyukai kemajuan Indonesia, akan berusaha untuk memecah belah bangsa Indonesia. 

"Mereka akan mencari perbedaan yang ada di kami, entah itu agama, suku. Ketika konflik terjadi, berharap adanya disintegrasi bangsa. Pendiri bangsa ini paham, kami ini beragam, karena itu pancasila ada," tambah Gatot.

Gatot juga menyinggung, maraknya penggunaan media sosial yang di dalamnya banyak tersebar kabar bohong atau hoaks. Akibat itu, banyak orang yang tidak percaya pada fakta.

"Apalagi dengan medsos yg dikapitalisasi sedemikian rupa dan kabar hoaks diproduksi, sehingga orang tidak lagi percaya fakta yang ada. Yang dipercaya hanya opini," imbuhnya.

Gatot berharap, masyarakat bisa bersikap arif dan bijaksana dalam menyikapi kabar yang berpotensi memecah belah bangsa Indonesia, misalnya berita hoaks. Ia meminta masyarakat agar terlebih dahulu memeriksa kebenarannya. 

"Kalau ada pihak tertentu yang memprovokasi agar kita melakukan hal yang memecahkan belah bangsa, mari kita cerahkan mereka," ujarnya.

 

3295