Batanghari, Gatra.com - Petugas Manggala Agni Daops Muara Bulian bernama Asmara, korban tertimpa pohon saat proses memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Tahura Senami belum sadarkan diri.

Asmara berada dalam ruang IGD RSUD Hamba Muara Bulian selama satu jam. Tim medis berupaya memberikan penanganan medis terbaik terhadap luka pada bagian kepala korban.

"Kita sarankan ke rumah sakit di Jambi karena kita disini tidak mempunyai alat CT Scan," kata Dokter Umum IGD RSUD Hamba Muara Bulian dr. Desi dikonfirmasi Gatra.com, Kamis (22/8).

Baca Juga: Memadamkan Karhutla, Petugas Manggala Agni Tertimpa Pohon

Desi bilang kondisi pasien saat tiba di IGD RSUD Hamba Muara Bulian dalam keadaan kritis. Namun setelah mendapat penanganan medis, kondisi pasien sudah mulai stabil.

"Pendarahan sudah mulai berkurang karena sudah kita masukkan obat-obatan dan penanganan disini (IGD) berlangsung selama satu jam," ujarnya.

Baca Juga: Masuk IGD RSUD Hamba, Asmara Belum Sadarkan Diri

Selain melakukan penanganan medis, waktu satu jam juga digunakan menghubungi rumah sakit di Kota Jambi. Upaya petugas IGD akhirnya berhasil. Rumah Sakit Siloam Jambi bersedia menerima rujukan pasien atas nama Asmara.