Jakarta, Gatra.com - Beberapa merek bisnis online kembali menduduki posisi atas dalam BrandZ Top 50 Most Valuable Indonesian Brands 2019. Bahkan, tahun ini Gojek berada di peringkat keenam dengan pertumbuhan nilai merek 88% atau setara US$4,5 miliar.
Peringkat ini naik satu tingkat dibandingkan tahun 2018 lalu. Selanjutnya, terdapat Traveloka di peringkat 13 dengan pertumbuhan nilai 111% atau setara dengan US$1,7 miliar.
"Di era disrupsi digital, brand tradisional menyesuaikan model bisnis untuk mempertahankan posisi mereka di industri. Sementara kategori yang didukung oleh teknologi, terutama kategori Perjalanan dan Transportasi, merupakan yang paling cepat berkembang karena brand yang relatif baru terus mendisrupsi industri dengan produk dan layanan terkini," ujar Group Director Kantar Indonesia, Muhammad Ilham di The Dharmawangsa Hotel, Jakarta, Kamis (22/8).
Beberapa kategori ini, lanjut Ilham, menunjukkan pertumbuhan sebesar 74% untuk brand value.
Selain itu, bisnis e-commerce juga terus mengalami peningkatan pertumbuhan nilai merek yang signifikan. Tokopedia berhasil meraih posisi 10 dengan pertumbuhan nilai merek 487% sebesar US$ 2,2 miliar.
"Peningkatan bisnis e-commerce di wilayah Asia Tenggara yang terus berjalan memiliki peran penting dalam strategi pertumbuhan banyak brand lainnya. Hal ini meliputi brand tradisional, yang banyak di antaranya berkolaborasi dengan pasar online untuk menjangkau konsumen mereka," kata Ilham.
Pesaing tokopedia, Bukalapak menempati posisi 33 dengan pertumbuhan nilai merek sebesar 30% atau setara dengan US$387 juta.