Batanghari, Gatra.com - Proses eliminasi hewan liar penyebar penyakit rabies khususnya anjing liar rupanya dilakukan Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten Batanghari dengan cara unik.

Petugas dinas menggunakan racun striknin yang dicampur dalam adonan tepung daging ayam. Selanjutnya pihak dinas memberitahu kepada pihak kelurahan atau desa perihal adanya eliminasi hewan liar.

"Kita berikan racun striknin dalam daging ayam yang dicampur tepung. Langkah ini cukup efektif saat proses eliminasi anjing liar," kata dokter hewan Disbunnak Kabupaten Batanghari, drh. Joko Purnomo, Rabu (21/8).

Baca Juga: Cegah Rabies, Disbunnak Batanghari Eliminasi 79 Anjing Liar

Setelah menerima pemberitahuan dari Disbunnak Kabupaten Batanghari, kata Purnomo, dalam tiga hari perangkat desa atau kelurahan bisa memberitahu warga untuk mengantisipasi hewannya dengan cara dikandangkan karena akan ada peracunan.

"Kendala yang didapat petugas biasanya ada kontra dari pemilik anjing yang terkena racun, karena mereka lupa mengandangi hewannya serta tak dapat pemberitahuan dari perangkat desa atau kelurahan," ucapnya.