Jakarta, Gatra.com - CEO Wahyoo, startup yang bergerak di bidang digitalisasi dan modernisasi warteg, Peter Shearer mengatakan, tujuan Wahyoo, ingin membuat UMKM menjadi lebih profesional. Tentunya dalam kualitas pelayanan, makanan, dan pengelolaan keuangan.
Ia menjelaskan, terdapat beberapa persyaratan dari UMKM warung makan ketika akan bermitra dengan Wahyoo. Ada dua aspek yang difokuskan, pertama, harus memiliki tempat usaha atau warung makan yang permanen. Kedua, terkait bagaimana pemilik warteg memiliki karakter mau berusaha.
"Jadi harus punyaa fighting spirit dan semangat ingin maju," ujar Peter saat ditemui pada "Peluncuran Akademi Wahyoo" di Menara Digitaraya, Jakarta, Selasa (20/8).
Selain itu, Peter juga menyampaikan, saat ini Wahyoo telah memiliki 9.000 mitra warung makan. UMKM tersebut terus dibina megenai peningkatan kualitas warung makan. Ditambah lagi, diajarkan cara meningkatkan pelayanan kepada konsumen dan menjaga kebersihan makanan dan dapur. Tidak kalah penting, terkait pengelolaan keuangan.
"Sampai saat ini kami memiliki 9.000 mitra yang tersebar di wilayah Jabodetabek. Target kami di tahun ini bisa merangkul 13.000 mitra. Untuk saat ini memang masih di Jabodetabek, tetapi tahun depan kami punya target untuk mengembangkan di luar Jabodetabek," katanya.