Jakarta, Gatra.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) akan menjual beberapa ruas tol yang dimiliki. Terdapat 9 ruas tol yang akan divestasikan, namun hanya 5 ruas tol yang sudah diminati oleh 2 investor.
Direktur Keuangan Waskita Karya, Haris Gunawan, menyebutkan bahwa divestasi ini memang sudah direncanakan sejak 2 tahun lalu, yakni pada 2017. Namun, hal tersebut terkendala dengan adanya devaluasi dari pihak Waskita.
Baca juga: Cari Pendanaan, Waskita Karya Pasarkan Ruas Tol ke Asing
"Jadi ada 9 ruas yang sekarang dalam proses due diligence [penilaian kinerja perusahaan] oleh 2 investor kita, yaitu untuk 5 ruas, sekarang masih tetap berjalan, kita belum bisa announce karena masih dalam proses, kita lagi menunggu hasil due dilligent dari mereka," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (20/8).
Haris berharap 5 ruas tol tersebut dapat dieksekusi pada semester kedua. Selain itu, diharapkan 2 investot tersebut dapat segera mengajukan penawaran pembelian ruas tol.
Baca juga: Presiden Jokowi: Tol Trans Jawa Membuat Masyarakat Punya Pilihan Mobilitas
"Jadi kita harapkan ada 4 atau 5 ruas itu akan dieksekusi di semester 2. Kenapa semester 2, karena kami sangat berharap mereka juga segera mengajukan final bidding offer, setelah itu kita melakukan negosiasi, kurang lebih ada 3 step lagi," ujarnya.
Seperti diketahui, 9 ruas tol tersebut adalah Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pasuruan-Probolinggo, Semarang-Batang, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, Kayuagung-Palembang-Betung, tol MKTT, dan Becakayu.