Pekanbaru, Gatra.com - AS 17 tahun AI 16 tahun cuma bisa bengong setelah orang yang mereka tolong menggondol motor Beat yang dipakai AS mengantar SS pada Jumat (16/8) malam lalu.
Waktu itu, persis saat AS dan AI mengatur kendaraan pada acara mendoa salah seorang warga di Dusun Huta Bargot Kecamatan Tambusai Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, datanglah SS minta tolong kepada kedua remaja tanggung ini.
SS minta diantar bersama istrinya ke Simpang Dalu-Dalu masih di kecamatan yang sama. AS membonceng SS pakai Beat dan AI membonceng istri SS. SS mengimbali AS duit Rp50 ribu.
"Saat kendaraan mereka melintas di simpang tiga Balai Adat Dalu-dalu, SS minta remaja tanggung tadi berbelok ke arah Pasar Rabu. Saat turunan di pasar, SS minta berhenti dan langsung memukul leher AS hingga jatuh dari sepeda motor," cerita Kapolres Rokan Hulu AKBP M Hasyim Risahondua kepada Gatra.com, Minggu (18/8).
SS langsung mengambil alih motor Beat itu dan menyuruh istrinya naik. Keduanya kabur, si remaja tanggung tadi langsung meminta pertolongan warga untuk diantar ke kantor polisi.
"Polsek Tambusai yang kedatangan warga, langsung bergerak cepat melacak pelaku yang ternyata sudah di daerah Sindur, Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara," kata Hasyim.
Setelah dicari, polisi menemukan pelaku dan sepeda motor korban sedang melintas di areal perkebunan kelapa sawit Sibisa Mangatur, Sabtu (17/8) sekitar pukul 17.30 WIB. SS sedang menumpangi mobil L300 dan motor Beat itu di bak mobil.
Tak mau buruannya kabur, petugas langsung menyetop mobil dan mengamankan SS yang kemudian dibawa ke Polsek Tambusai.
Hingga saat ini polisi masih mencari istri SS yang diduga ikut andil dalam perampasan motor Beat itu.