Washington D.C, Gatra.com - Sebuah jenis jamur yang dapat membunuh buah pisang terdeteksi menyerang Amerika Latin yang merupakan salah satu kontributor terbesar pisang di dunia. Pemerintah Kolombia bahkan sempat menyatakan keadaan darurat nasional terkait invasi ini.
Jenis jamur yang bernama Fusarium oxysporumTropical Race 4 (TR4) tersebut diketahui baru pertama kali ini terdeteksi di Amerika Latin. Namun, ini bukan jenis jamur baru. Dikutip dari Live Science, Jumat (!6/8), jamur ini pernah memusnahkan sebagian pertanian pisang di Asia, Australia, dan Afrika Timur.
Baca juga: Menyusul Cavendis Pisang Mas Tanggamus Masuki Pasar Ekspor
"Meskipun jamur ini tidak berbahaya bagi manusia, jamur ini adalah ancaman serius bagi produksi pisang dunia," kata pernyataan resmi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Jamur ini menyerang akar tanaman dan memblokir sistem pembuluhnya, jaringan yang digunakan untuk mengangkut air dan nutrisi, dan kemudian akhirnya membunuh pohon pisang. Kabar buruknya, begitu jamur ini berada di tanah, ia tidak bisa diobati dengan fungisida dan sangat sulit untuk dihilangkan. Terlebih lagi, jamur ini menyerang pisang yang paling umum diekspor yaitu pisang Cavendish.
"Qpa yang kita alami adalah skenario yang hampir bersifat apokaliptik di mana kita mungkin akan kehilangan pisang Cavendish selamanya," kata Sarah Gurr, ketua Universitas Exeter dalam bidang keamanan pangan.
Baca juga: Kementan: Pisang Lokal Semakin Diminati Pasar Ekspor
Pemerintah Kolombia melaporkan bahwa jamur TR4 ditemukan di daerah seluas 175 hektare di wilayah La Guajira, Kolombia utara. Negara itu telah mengkarantina dan menghancurkan daerah yang terkena dampak dalam upaya untuk memerangi jamur. Sejumlah ide telah diusulkan untuk membantu menyelamatkan pisang Cavendish, termasuk pabrik rekayasa genetika yang tahan terhadap TR4.