Balikpapan, Gatra.com – Pegawai Pemkot Balikpapan membentangkan spanduk bertuliskan Terima Kasih Presiden Jokowi, Alhamdulillah Ibu Kota di Kalimantan Timur.
Spanduk dibentangkan saat sesi foto usai nonton bareng (nobar) pidato kenegaraan Presiden Jokowi di Kantor Wali Kota Balikpapan, Jumat (16/8).
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, spanduk tersebut memang disiapkan untuk menyambut pengumuman pemindahan ibu kota negara jika Kalimantan Timur dipilih sebagai daerah ibu kota yang baru.
Namun sayangnya, dalam pidatonya, Jokowi tak menyebutkan nama provinsi yang menjadi lokasi ibu kota yang baru. Presiden hanya menyebut bahwa ibu kota akan dipindahkan ke Kalimantan.
"Kita pikir beliau (Jokowi) akan mengumumkan nama provinsinya. Makanya kami siapkan spanduk," kata Rizal.
Memang, ada dua provinsi di Kalimantan yang menjadi kandidat daerah ibu kota yang baru. Yakni Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.
Pihak Pemkot telah menyiapkan spanduk tersebut sejak pagi. Sementara nobar tersebut digelar siang hari, sekira pukul 14.00 Wita. Usai nobar, spanduk tetap digelar dan para pejabat pemerintahan bersama unsur FKPD (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) berfoto bersama.
Meski belum diumumkan kepastian daerah mana di Kalimantan yang akan menjadi ibu kota, Rizal yakin Kaltim adalah pilihan pemerintah pusat. Karena lebih unggul dari segi infrakstruktur dibanding daerah yang lain.
"Yang lengkap kan di Kaltim. Tapi kan semua itu tergantung pertimbangan Presiden," lanjutnya.
Rizal sebelumnya menduga, ada tanda-tanda bahwa ibu kota akan dipindahkan ke Kaltim dan akan diungkpan Presiden Jokowi dalam pidato kenegaraannya dan itu benar. Yakni pada doa akhir sidang tahunan tersebut. Di mana, yang membacakan doa penutup adalah Muhammad Idris, anggota DPD RI daerah pemilihan Kaltim.
"Pembaca doanya dari Kaltim. Apakah ini tanda-tanda bahwa provinsi Kaltim (jadi ibu kota negara), ya mudah-mudahan," katanya.