Kerinci, Gatra.com – Korban meninggal akibat serangan babi hutan di Desa Pendung Tengah, Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci bertambah menjadi dua orang.
Kepastian bertambahnya korban meninggal, setelah satu korban yang bernama Nomidan yang dirawat di Rumah Sakit KB Kartika Padang meninggal dunia.
Baca Juga: Empat Warga Kerinci Diserang Babi, Satu Meninggal Dunia
Informasi yang didapat Gatra.com, Nomidan meninggal sekitar pukul 04.00 WIB, Jumat (16/8) pagi ini. Sedangkan satu korban lainnya yang bernama M Nurdin masih dirawat di rumah sakit yang sama.
Sebelumnya, satu korban yang bernama Rosnaini (60) meninggal setelah diseruduk babi hutan yang masuk ke rumahnya. Babi hutan juga melukai tiga orang lainnya.
Sekretaris Desa Pendung Tengah, Nasuha saat dikonfirmasi juga mengakui adanya tambahan korban meninggal pasca terjadinya serangan babi di desanya.
“Hari ini jenazah korban atas nama Nomidan akan dibawa ke Kerinci untuk dimakamkan. Dua orang meninggal dunia,” kata Nasuha.
Baca Juga: Babi Serang Warga Kerinci karena Dikejar Pemburu
Terjadinya serangan babi hutan di rumah warga Desa Koto Tengah Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci karena dikejar para pemburu.
Sebelum peristiwa tersebut terjadi, beberapa orang anggota Persatuan Olahraga Berburu Babi (PORBI) melakukan aktivitas berburu babi hutan di hutan dekat desa.
Karena terdesak, babi lari ke dalam sawah di belakang desa, sehingga masuk ke dalam rumah dan menyerang warga.