Merangin, Gatra.com – Pasca hebohnya penemuan Harimau Sumatra di Kecamatan Muara Siau, Kabupaten Merangin akhirnya Seksi Konservasi Wilayah (SKW) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi menurunkan tim sejak Selasa (13/8) lalu. Hasilnya, ditemukan jejak kaki harimau berukuran besar di salah satu desa di Kecamatan Muara Siau.

Kepala SKW BKSDA Jambi, Udin Ikhwanudin mengatakan tim telah bergerak di Kecamatan Muara Siau, yang menjadi perlintasan Harimau Sumatra. "Sejak kemarin tim sudah kami turunkan, untuk menghindari konflik warga dan Harimau," katanya, Rabu (14/8) lalu.

Selain itu, menurut Udin, tim juga menemukan jejak kaki harimau yang panjangnya mencapai 12 cm. "Kalau dilihat dari jejaknya, ini diperkirakan berukuran besar, tetapi kalau untuk umur dan jenis kelaminnya masih kami kaji," ujarnya.

Baca Juga: Penampakan Harimau Mulai Teror Warga Muara Siau

Untuk menghindari konflik dengan harimau, Udin mengimbau kepada warga untuk lebih berhati-hati dan disarankan jika pergi ke kebun agar tidak seorang diri.

"Apalagi yang melintas di perkebunan disarankan agar hati-hati. Kami pun juga intens berkomunikasi dengan pihak desa," ucapnya.