Home Internasional Peringati Hari Kemerdekaan, Pakistan Kritik Pemerintah India

Peringati Hari Kemerdekaan, Pakistan Kritik Pemerintah India

Islamabad, Gatra.com - Pakistan merayakan Hari Kemerdekaannya yang ke-72 yang diperingati setiap tanggal 14 Agustus. Dalam perayaan itu, Perdana Mesnteri Imran Khan mengkritik pemerintahan India terkait sengketa di wilayah Kashmir.

"Hari Kemerdekaan adalah kesempatan untuk kebahagiaan besar, tetapi hari ini kami bersedih dengan nasib saudara-saudara kami di Jammu dan Kashmir yang menjadi korban penindasan India," kata Khan, dikutip dari Reuters, Rabu (14/8).

Baca juga: Khasmir dan Ancaman Perang Nuklir India

Hubungan antara Pakistan dan India tengah memanas sejak Perdana Menteri Narendra Modri mencabut status otonomi Khasmir. Akibatnya, hak Pakistan untuk membingkai hukumnya sendiri menjadi terbatas.

Saat ini, India menguasai Lembah Kashmir yang padat penduduknya dan wilayah yang didominasi Hindu di sekitar Kota Jammu. Sedangkan Pakistan hanya mengendalikan irisan wilayah di barat yang dikenal sebagai Azad Kashmir.

Baca juga: Sejarah Konflik Kashmir, Konflik Paling Berbahaya di Dunia

Dengan kondisi seperti itu, Pakistan pun melakukan pembalasan. Pemerintahan Imran Khan menangguhkan perdagangan bilateral dan semua jaringan transportasi umum dengan India serta mengusir duta besar New Delhi untuk Islamabad.

Diketahui, kedua negara tersebut telah berperang dua kali atas Kashmir sejak mendapatkan kemerdekaan dari kekuasaan kolonial Inggris pada tahun 1947. Konflik tersebut hampir mencapai sepertiga abad sejak serangan mematikan terhadap polisi India oleh kelompok militan yang bermarkas di Pakistan memicu perang di udara.

821