Moskow, Gatra.com - Presiden Rusia, Vladimir Putin akan melakukan kunjungan ke Prancis pada 19 Agustus mendatang. Menurut Juru Bicara Rusia, Kremlin Dmitry Peskov, Putin akan bertemu Presiden Emmanuel Macron terkait situasi di Ukraina.
"Memang, kunjungan kerja Presiden Putin ke Prancis pada 19 Agustus sedang dipersiapkan. Ini akan menjadi kunjungan resmi satu hari," kata Peskov, dilansir kantor berita Rusia, TASS, Selasa (13/8).
Kedua pemimpin akan fokus membahas kerja sama bilateral, ekonomi, dan masalah internasional lain di Ukraina. Selain juga prospek kerja berkelanjutan dalam format Normandia, yang melibatkan Rusia, Prancis, Ukraina, dan Jerman.
Baca Juga: Uji Coba Rudal Picu Ledakan, Tewaskan Ahli Nuklir Rusia
Menurut Peskov, pemimpin kedua negara itu juga akan membahas pemulangan jenazah seorang jenderal Prancis, Charles Gudin de La Sablonniere, yang terbunuh di medan perang dekat Smolensk, Rusia pada 1812. Jasadnya ditemukan oleh tim arkeolog pada Juli lalu.
"Jika orang Prancis menganggap perlu untuk mengemukakan masalah ini, saya yakin masalah ini akan dibahas," kata Peskov, sambil menegaskan Putin dan Macron biasanya melakukan diskusi terbuka mengenai berbagai masalah.
Negosiasi Normandia untuk mengatasi krisis Donbass telah berlangsung sejak Juni 2014. Para pemimpin Rusia, Ukraina, Prancis, dan Jerman berkumpul di Normandia untuk perayaan ulang tahun D-Day ke-70 (pendaratan pasukan sekutu di pantai-pantai Normandia pada 1944-red) untuk membahas penyelesaian konflik di Donbass untuk pertama kalinya. Sejak itu, sejumlah pertemuan tingkat tinggi telah terjadi antara negara-negara itu.