Sungaipenuh, Gatra.com – Meski akan bersaing untuk memperebutkan BH 1 RZ, namun tujuh tokoh yang digadang-gadang akan maju di Pilwako Sungaipenuh tetap kompak.
Hal ini terlihat saat dilakukannya pemotongan hewan kurban yang diselenggarakan oleh Forum Pemuda Peduli Wilayah Depati Nan Tujuh (FPPWDT 7) Kota Sungaipenuh, Selasa (13/8).
Ketujuh tokoh tersebut, yakni Defitra Eka Jaya, Ferry Satria, Fikar Azami, Dipo, Zulhelmi, Madrin Joni, dan Pusri Amsy.
Mereka ikut menyumbangkan hewan kurban, bahkan beberapa di antaranya hadir langsung di lokasi acara yang dilaksanakan di depan Mesjid Raya Sungaipenuh.
Defitra Eka Jaya mengatakan dirinya belum saatnya maju mencalonkan diri sebagai Wali Kota Sungai Penuh. Pria yang akrab disapa DEJ mengatakan lebih baik di posisi saat ini.
Dipo Ilham Jalil yang dikonfirmasi wartawan usai acara kurban, mengatakan proses Pilwako masih lama. Saat ini masih melihat dulu sejauh mana peluang untuk maju Pilwako.
Ditanya apakah siap maju, bila mendapat dukungan dari masyarakat, terutama Forum Tiga Dusun Sungaipenuh, Dipo menjawab diplomatis. “Harapan saya begitu, bila masyarakat menghendaki untuk maju. Kita lihat ke depannya nanti seperti apa,” katanya.
Sementara itu Fikar Azami mengatakan terkait Pilwako Sungaipenuh dirinya menghormati siapa saja yang akan maju mencalonkan diri.
“Masalah politik itu urusan lain, Bang Dipo mau maju silakan, Pak Zulhelmi pak Pusri mau maju silakan, tapi tetap seperti yang disampaikan Bang DEJ tadi persatuan dan kesatuan untuk kemajuan Kota Sungai Penuh ini nomor satu,” ucapnya.