Jakarta, Gatra.com - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengatakan salah satu sektor pariwisata yang paling banyak menarik perhatian para turis mancanegara adalah dari segi kuliner.
"Jadi, kuliner indonesia yang beragam itu banyak menarik perhatian para turis mancanegara. Jadi selain wisata alam Indonesia, wisata kuliner juga salah satu yang paling diminati," papar Asisten Deputi II Pengembangan Pariwisata Kemenpar, Sigit Wicaksono di Jakarta, Selasa (13/8).
Kemenpar yakin potensi kenaikan turis di sektor pariwisata Indonesia lebih tinggi dibanding negara-negara ASEAN lainnya. Tercatat kenaikan turis di Indonesia mencapai 12,6% pada 2018 dibanding tahun sebelumnya. Jumlah ini hanya kalah dari Vietnam yang mencapai 19,9%. Dengan bantuan diaspora dari berbagai belahan dunia, diharapkan bisa mencapai target 20 juta wisatawan mancanegara (wisman).
Pasalnya, usaha kuliner para diaspora yang berada di masing-masing negara juga memberikan sumbangsih yang besar bagi promosi pariwisata Indonesia. Dirinya mengatakan bahwa pihak Kemenpar juga terus menggandeng usaha kuliner diaspora sebagai mitra.
"Memang kuliner Indonesia menjadi salah satu yang paling besar. Kita juga mengapresiasi diaspora yang terus mempromosikan pariwisata di Indonesia. Kami harap sinergitas ini akan ber-impact pada terus pada sektor pariwisata Indonesia dengan banyaknya masyarakat yang makin kenal dengan Indonesia," pungkas Sigit.