Home Gaya Hidup Warga Terpaksa Bendung Batang Merao untuk Aliri Sawah

Warga Terpaksa Bendung Batang Merao untuk Aliri Sawah

Kerinci, Gatra.com – Warga empat desa di Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci terpaksa membendung Sungai Batang Merao untuk mengairi lahan persawahan mereka. Keempat desa itu adalah Desa Koto Majidin Mudik, Koto Majidin Hilir, Koto Majidin Diair dan Koto Majidin Sawahan.

Hal ini dilakukan oleh warga, lantaran sejak beberapa pekan ini tidak turun hujan di Kerinci sehingga sawah mengering dan tidak bisa ditanami padi.

Dengan menggunakan peralatan seadanya, warga bergotong royong membendung aliran Batang Merao yang mengalirkan air ke irigasi Bandar Kasigi.

Warga memanfaatkan pasir dan koral yang dimasukkan ke dalam karung, kemudian digunakan untuk membendung aliran sungai sehingga aliran air menuju irigasi Bandar Kasigi lebih lancar.

Kepala Desa Koto Majidin Mudik, Syaftiar, mengatakan melalui kegiatan gotong royong ini diharapkan irigasi yang digunakan warga untuk mengairi areal persawahan, dapat terus mengalirkan air meski Sungai Batang Merao sedang surut.

Selain mengairi sawah, kegiatan gotong royong juga dilakukan untuk mempererat silaturahmi antar warga dan melestarikan budaya leluhur yang mengutamakan kebersamaan dalam menyelesaikan suatu kegiatan.

366